OPTIMALISASI PELAKSANAAN PENJADWALAN PROYEK RUMAH SAKIT SILOAM PADA PT. SURYA BANGUN PERSADA INDAH

Neli Serliana Sari, Djoko Poernomo, Sugeng Iswono

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan optimalisasi pelaksanaan penjadwalan proyek Rumah Sakit Siloam pada PT. Surya Bangun Persada Indah. Penjadwalan proyek yang optimal menunjukkan bahwa selama pelaksanaan rencana yang disusun dalam bentuk penjadwalan sudah efektif dan efisien. Apabila dalam pelaksanaan penjadwalan masih melebihi rencana semula, maka penjadwalan proyek belum bisa dikatakan optimal, sehingga optimalisasi penjadwalan proyek perlu dilakukan agar pelaksanaan proyek tercapai sesuai dengan kesepakatan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif dan kualitatif, sedangkan sumber data diperoleh dari sumber data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pada metode analisis data menggunakan Presedence Diagram Method (PDM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penjadwalan proyek memiliki 6 (enam) kegiatan yang masuk jalur kritis yaitu kode kegiatan  (PD)-(P)-(PL)-(PJ)-(C)-(L). Selain itu, waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan penjadwalan proyek menggunakan PDM adalah 37 minggu dengan biaya Rp. 27.981.441.283,76. Sedangkan pada pelaksanaan penjadwalan proyek yang dilakukan kontraktor dengan metode kurva-S adalah 46 minggu dengan biaya Rp. 28.664.034.964,05. Berdasarkan hal tersebut maka penjadwalan proyek dengan menggunakan Presedence Diagram Method (PDM) lebih optimal dibandingkan dengan penjadwalan proyek yang digunakan oleh kontraktor yaitu kurva-S. Hal ini dikarenakan dengan PDM waktu lebih cepat 9 minggu dari waktu normal dibanding menggunakan kurva S. Oleh karena itu, pelaksanaan bisa dicapai sebelum target waktu yang telah ditentukan sehingga terjadi efektivitas dan efisiensi waktu sebesar 19,56 % serta biaya sebesar 2,38%.


Keywords


manajemen proyek, penjadwalan proyek, network planning, presedence diagram method

Full Text:

PDF

References


AZ. 2016. Diagram Jaringan Kerja (Network Diagram). zacoeb.lecture.ub.ac.id. 4 Maret.

Dimyati, H. A. Dan Nurjaman, K. 2014. Manajemen Proyek. Bandung: Pustaka Setia.

Haming, M., dan Nurnajamuddin, M. 2014. Manajemen Produksi Modern. Edisi 2. Jakarta: Bumi Aksara.

Hutagaol, J. D., Sendi, Wibowo, M. A., dan D. Tanto S. 2013. Perbandingan Metode Critical Path Method (CPM), Precedence Diagram Method (PDM), dan Line Of Balance (Lob) terhadap Proyek Repetitif. Hlm. 1-23.

Kementerian Keuangan. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi.

Pastiarsa, M. 2015. Manajemen Proyek Konstruksi Bangunan Industri. Yogyakarta: Teknosain.

Soeharto, I. 1997. Manajemen Proyek dari Konseptual sampai Operasional. Jakarta: Erlangga.

_________. 1999. Manajemen Proyek. Edisi 2. Jakarta: Erlangga.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.