Hubungan Eksekutif dan Legislatif pada Era Presiden Joko Widodo Periode 2014-2019

Antonius Jeremias Beso, Restu Rahmawati

Sari


Tulisan ini mengkaji tentang penerapan sistem presidensial dalam demokrasi modern di dalam hubungan eksekutif dan legislatif pada era Presiden Joko Widodo 2014-2019. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Peneliti mengumpulkan data primer dalam bentuk wawancara mendalam, dan observasi. Adapun untuk data sekunder peneliti peroleh dari foto dan studi literatur. Dalam penelitian ini, menghasilkan studi bahwa implementasi hubungan eksekutif dan legislative di era kepemimpinan Jokowi 2014-2019 dapat dilihat dari semakin menguatnya eksekutif yang ditandai oleh dominannya partai pendukung pemerintah. Dengan kuatnya dukungan partai politik maka akan semakin mudah pemerintah dalam hal ini eksekutif menguasai parlemen. Lalu dampak hubungan eksekutif dan legislatif pada era kepemimpinan Joko Widodo periode 2014-2019 bagi sistem presidensial di era demokrasi modern, dapat kita ambil kesimpulan bahwa dampak menguatnya sistem presidensial yakni ketika eksekutif mendapat dukungan dari partai-partai mayoritas di parlemen dan kekuatan oposisi yang tidak seimbang, maka akan membentuk pola-pola oligarki, yang hanya menguntungkan sebagian elit politik di Indonesia. Lambat laun karena sudah tidak adanya budaya check and balance antara ekskutif dan legislatif, maka dampaknya adalah melemahnya Demokrasi di Indonesia.


Kata Kunci


Sistem Presidensial, Demokrasi, Oligarkhi, Partai Politik

Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


Dahl, Robert, (Ed) Political Opposition in Western Democracies. New Haven and London. Yale University Press.

Harrison, Lisa. Metodologi Penelitian Politik, Jakarta: Kencana, 2009.

Inu Kencana Syafiie, Sistem Pemerintahan Indonesia, Rineka Cipta, Jakarta, 2002.

Inu Kencana Syafiie, Pengantar Ilmu Pemerintahan, Bandung: PT. Revika Aditama. 2011.

Linz, J.J. (1990), Presidentialism in Latin America: Does it make different?, In. J.J. Linz & A.Venezuela (Eds.). Baltimor and London: John Hopkins University Press.

Muhtadi, Burhanudin, Perang Bintang 2014: Konstelasi Prediksi Pemilu dan Pilpres, PT.Mizan Publika, Jakarta, 2013.

Mochtar Mas’oed, Negara, Kapital dan Demokrasi, cetakan kedua, Pustaka Pelajar, Yogtyakarta, 1999.

Nazir, Muhammad. Metode Penelitian, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1986.

Nawawi, Hadari. Metode Penelitian Ilmiah, Jakarta: Rineka Cipta, 1994.

Susanto, Azhar, 2013, Sistem Informasi Akuntansi, Bandung: Lingga Jaya.

Sarundjang, S.H. (2012), Babak Baru Sistem Pemerintahan, Jakarta: Kata Hasta Pustaka.

Saldi Isra, Pergeseran Fungsi legislative: Menguatnya model Legislasi Parlementer dalam Sistem Presidensial Indonesia, Rajawali Pers, Jakarta, 2010.




DOI: https://doi.org/10.52447/polinter.v6i2.4471

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.