PEMANTAUAN TERAPI OBAT PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK) DI RUANG RAWAT INAP MELATI DI RUMAH SAKIT X
Abstract
Infeksi saluran kemih (ISK) ialah infeksi yang terjadi di sepanjang saluran kemih, termasuk ginjal akibat poliferasi mikroorganisme.Infeksi saluran kemih dapat dibagai menjadi cystitis dan pielonefritis. Cystitis adalah infeksi kandung kemih sedangkan pielonefritis adalah infeksi pada ginjal yang dapat bersifat akut atau kronik (Corwin,2000). Sekitar 150 juta penduduk di seluruh dunia tiap tahunnya terdiagnosis menderita infeksi saluran kemih. Pravalensinya sangat bervariasi berdasar pada umur dan jenis kelamin, dimana infeksi ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan dengan pria yang oleh karena perbedaan anatomis antara keduanya (Rajabnia,2012). Metode yang dilakukan terhadap pasien DM tipe 2 di ruang rawat inap Melati Rumah Sakit Umum X diantaranya : gejala penyakit, diagnose, tanda-tanda vital pasien, penanganan terhadap pasien, pemberian obat-obatan terhadap pasien, perkembangan penyakit pasien, assessment dan plan (identifikasi, manajemen dan plan DRP), semua data dikumpulkan selama pemantauan di rumah sakit umum X mulai tanggal 21 april sampai 29 Mei 2019.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Corwin, Elizabeth J. 2000. Hand Book Pathophysiology edisi pertama. Alih bahasa: Brahm U. EGC : Jakarta.
Departemen Kesehatan RI. 2009. Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian. Depkes RI : Jakarta.
Rajabnia C.M, Gooran S, Fazeli F, dan Dashipour A. 2012. Antibiotic Resistence Patternin Urinary Tract Infections in Imam-Al iHospital. Zahedan.J.Res. Med. Sci.
Ramadhaniati. 2006. Mikroorganusme Penyebab Infeksi Paru Non Tuberkolosis dan Kepekaannya Terhadap Beberapa Antibiotik di Laboratoriu Mikrobiologi RS dr. M.Djamil Padang Tahun 2006. Laporan PenelitianUniversitas Andalas. Padang.
DOI: https://doi.org/10.52447/scpij.v6i1.2201
Refbacks
- There are currently no refbacks.