PENGARUH PENGGUNAAN OBAT METFORMIN TERHADAP FUNGSI GINJAL PASIEN DIABETES MELLITUS DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT “X” TAHUN 2018

Laras Rahmawaty

Abstract


Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit kronis yang disebabkan oleh faktor keturunan dan atau akibat defisiensi produksi insulin oleh pankreas.Ginjal merupakan organ vital yang berperan sangat penting dalam mempertahankan kestabilan lingkungan dalam  tubuh. Ginjal mengatur keseimbangan cairan tubuh, elektrolit dan asam basa dengan cara menyaring darah yang melalui ginjal, reabsorbsi selektif air, serta mengekresi kelebihannya sebagai kemih. Ginjal juga mengeluarkan sampah metabolisme yaitu: urea, kreatinin asam urat dan zat kimia asingakibat penurunan fungsi ginjal pada penyakit ginjal kronik. Faktor usia dalam hal ini adalah usia lanjut yang dikaitkan dengan penurunan pada fungsi ginjal karena karakteristik farmakokinetika dari Metformin yang dieksresikan dalam bentuk tidak berubah melalui uterus. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan mengumpulkan data sekunder. Data sekunder didapat dari resep pasien yang mendapat terapi Metformin di instalasi rawat inap Rumah Sakit “X” Pengambilan data sekunder dilakukan secara retrospektif serta dengan metode total sampling.Hasil Penelitian menunjukkan Prevalensi keadaan fungsi ginjal pada pasien diabetes mellitus yang menggunakan obat metformin di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit “X” adalah  39 orang (73,6%) dengan fungsi ginjal menurun dari subyek penelitian sebanyak 53 orang.


Keywords


Diabetes Mellitus (DM), Metformin, Fungsi Ginjal

References


Brahmachari, G. Bio – Flavonoids With Promising Antidiabetic Potentials: A Critical Survey. 2011, 187-212.

Cavanaugh, K. Diabetes Management Issues for Patients With Chronic Kidney Disease. Clinical Diabetes. 2017

Dharma, PS. Penyakit Ginjal Deteksi Dini dan Pencegahan. Yogyakarta: CV Solusi Distribusi.2014

Ferris M, Hogan SL, Chin H, Shoham DA, Gibson K dkk. Obesity, albuminuria, and urinalysis findings in US young adults from the Add Health Wave III Study. Clin J Am Soc Nephrol 2007;2:1207-14.

Hongdiyanto, A. Evaluasi Kerasionalan Pengobatan Diabetes Mellitus Tipe 2 Pada Pasie Rawat Inap Di RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado Tahun 2013.PHARMACON (3).2014.

Hsu. Effects Of The Use Of Metformin On The Kidney Function In Patients. Oncotarget. 2015. Vol. 9, (No. 4), pp: 5416-5423.

Irawan, Dedi. Prevalensi dan Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Daerah Urban Indonesia (Analisa Data Sekunder Riskesdas 2007). Thesis Universitas Indonesia. 2010.

Ketut S. Penyakit Ginjal Kronik. Dalam: Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi V Jilid II. Jakarta: Pusat Penerbit FK UI; 2009. hlm. 1035-36.

Maelati WF. Manfaat dan hambatan terapi insulin menurut prespektif penderita diabetes melitus tipe 2 yang menggunakan insulin di RSUD Arifin Achmad. 2013.

Riwu M, Subarnas A, Lestari K. (2015). Korelasi Faktor Usia, Cara Minum, dan Dosis Obat Metformin terhadap Risiko Efek Samping pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2. 2015. Vol. 4 No. 3, hlm 151–161

Willer, Alexandra Kautzky. Sex and Gender Differences in Risk, Pathophysiology and Complication of Type 2 Diabetes Mellitus. Journal Endocrin Review.2016. vol 37 (3): 278-316




DOI: https://doi.org/10.52447/scpij.v7i2.2919

Refbacks

  • There are currently no refbacks.