PEMANTAUAN TERAPI OBAT PADA PASIEN PENYAKIT ANEMIA DI RUMAH SAKIT X
Abstract
Anemia adalah suatu kondisi tubuh dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah lebih rendah dari normal. Hemoglobin adalah salah satu komponen dalam sel darah merah/eritrosit yang berfungsi untuk mengikat oksigen dan menghantarkannya keseluruh sel jaringan tubuh.Tujuannya adalah untuk keberhasilan pengobatan seperti lamanya waktu pengobatan, kepatuhan penderita untuk berobat, daya tahan tubuh, efek samping Obat Anemia. Laporan ini dilakukan untuk mengetahui Drug Related Problems (DRP’s) pada penatalaksanaan pasien Anemia di RS X yang dirawat di ruang rawat inap. Pasien atas nama Ny X di diagnosa Anemia, Pneumonia, Psikisis, Hipoalbumin, dan memiliki riwayat Enema mendapatkan perawatan serta pengobatan selama 3 hari sejak 4 September – 6 September 2019. Disarankan untuk lebih pendekatan keluarga dan menjaga pola hidup pasien. Peran Apoteker dalam Pemantauan Terapi Obat (PTO) yakni untuk memastikan penggunaan obat sudah sesuai atau belum, agar tidak terjadi peristiwa yang tidak diinginkan.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Aberg, J.A, Lacy , C.F,Amstrong,L.L,Goldman,M.P, and Lance,L.L, Drug Information Handbook, 17th edition, Lexicomp for the American Pharmacists Association. 2009.
Peraturan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia No 2406/MENKES/PER/XII, Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik: Jakarta. 2011.
Peraturan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat: Jakarta. 2012.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 72 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit. Departemen Kesehatan Republik Indonesia: Jakarta. 2016.
WHO Prevalensi Global Anemia: Jakarta. 2011.
DOI: https://doi.org/10.52447/scpij.v5i2.3899
Refbacks
- There are currently no refbacks.