UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI FRAKSI BUTANOL, ETIL ASETAT, DAN n-HEKSAN DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten.) Stennis) TERHADAP BAKTERI Propionibacterium acnes ATCC 37533 SECARA IN VITRO

Algren Ruben

Abstract


Salah satu tanaman yang berkhasiat sebagai antibakteri adalah daun binahong. Kandungan senyawa dari daun binahong adalah flavonoid yaitu (8-Glukopyranosyl-4’5,7-trihydroxyflavone), Steroid yaitu (Stigmasterol).Tujuan dari penelitian ini untuk melihat apakah fraksi butanol, etil asetat dan n-heksan daun binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) dapat menghambat bakteri Propionibacterium acnes. Pada uji aktivitas antibakteri menggunakan mueler Hinton Agar (MHA) dengan metode difusi cakram menggunakan  konsentrasi 200 mg/ml, 100 mg/ml, 50 mg/ml, 25 mg/ml, 25 mg/ml serta klindamisin sebagai kontrol positif. Fraksi ekstrak etanol 96% daun binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) yang memiliki daya hambat paling besar terhadap bakteri Propionibacterium acnes adalah fraksi n-heksan sebesar 14.99 mm, sedangkan  fraksi etil asetat sebesar 12.68 mm dan fraksi butanol sebesar 8.88 mm.

 

Kata Kunci : Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Stennis), Propionibacterium   acnes, MHA.

 


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.52447/inspj.v5i1.1821

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright@ Pusat Penelitian Fakultas Farmasi

Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Online ISSN : 2502-8421

 

Pengunjung