KEBIJAKSANAAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP AKIBAT PEMANFAATAN ENERGI BATUBARA

Christine Widiastuti

Abstract


Batubara adalah bahan bakar fosil diekstraksi dari tanah oleh pertambangan bawah tanah atau tambang terbuka (tambang permukaan). Batubara biasanya berisi sejumlah besar uap air insidental, yang merupakan air yang terperangkap dalam batubara di antara partikel batubara. Bara biasanya ditambang basah dan dapat disimpan basah untuk mencegah pembakaran spontan, sehingga kandungan karbon dari batubara dikutip baik sebagai 'sebagai ditambang' dan pada 'air bebas' dasar.

Bagaimanapun, mengatakan bahwa tidak ada masalah lingkungan perlu khawatir. Secara khusus, cara sia-sia kotor, tidak sehat dan tidak efisien di mana kita menggunakan energi adalah sumber terbesar dari fouling lingkungan. Itulah mengapa masuk akal untuk memulai pergeseran lambat dari penggunaan kotor hari ini bahan bakar fosil menuju bersih, rendah karbon future.The langkah terakhir dan yang paling penting adalah untuk memulai energi harga benar. Pada saat ini, kerugian yang terhadap kesehatan manusia dan lingkungan dari pembakaran bahan bakar fosil tidak tercermin dalam harga bahan bakar mereka, terutama batubara, di sebagian besar negara.

 

Kata kunci : lingkungan, energy, batubara


Full Text:

PDF

References


Abdul Kadir,1995, “ENERGI – Sumber Daya, Inovasi, Tenaga Listrik dan Potensi Ekonomi”, Edisi kedua, Penerbit Universitas Indonesia (UI-PRESS).

Chalid Muhammad, 2000, ”Eksplorasi: Investasi Pertambangan Dan Paranoia Penguasa”, GALI-GALI Nomor 3, Juni.

Didit Masdjidi HM, 1999, ”Problematika Tambang Batubara di KalSel”, GALI-GALI Nomor 2, 24 Desember.

Marwoto Kusumopradono, 1994, ”Potensi Batubara Indonesia Penggunaan Briket Batubara di Rumah Tangga Sebagai Substitusi Bahan Bakar alternatif, Kelebihan dan Tantangannya”, Pidato Pengukuhan Guru Besar Madya dalam bidang Teknik Kimia pada Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, Semarang, 9 Juli.

Wisnu Arya Wardhana, 1998, Supriyono, Zaenal Abidin, ”Diversifikasi Energi sebagai Usaha Penyelamatan Lingkungan”, ELEKTRO INDONESIA, ENERGI, Edisi ke Sebelas, Januari.




DOI: https://doi.org/10.52447/jkte.v1i2.451

Refbacks

  • There are currently no refbacks.