IMPLEMENTASI PENGISIAN BATERAI KENDARAAN LISTRIK AC DAN DC DENGAN SUMBER ENERGI HYBRID

Abstract

Saat ini permasalahan lingkungan selalu terkait dengan permasalahan teknologi transportasi khususnya teknologi kendaraan yang masih menggunakan bahan bakar minyak yang berasal dari fosil. Yang menyebabkan peningkatan konsentrasi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia sendiri. Sektor transportasi memberikan andil yang besar dalam pengurangan emisi gas rumah kaca. Salah satu implementasi pengurangan CO2 pada sektor transportasi adalah penggunaan kendaraan listrik. Saat ini kendaraan listrik mulai berkembang dan didukung oleh teknologi baterai yang semakin baik seperti berukuran kecil dan mampu menyimpan energi yang besar. Salah satu jenis kendaraan listrik sederhana adalah sepeda listrik. maka dibuatkan penelitian tentang “Implementasi Pengisian Baterai kendaraan listrik AC Dan DC Dengan Sumber Energi Hybrid” Pada penelitian ini menggunakan system control hybrid, Cara kerja dari control hybrid yakni dengan memakai dua sumber energy listrik yaitu sumber energy dari panel surya sebagai sumber utama dan sumber energy PLN sebagai sumber energy cadangan. Hasil pada pengujian hybrid dengan menggunakan baterai 72v20ah tegangan dari baterai input sebesar 12.54v(80%) dengan posisi relay 1 dan relay 2 on, pengisian baterai motor listrik menggunakan sumber energi dari baterai sampai keadaan baterai turun sejauh 11.91v(40%) selama 50 menit pengisian. Ketika tegangan baterai input sudah mencapai 40% pengisian otomatis beralih menggunakan sumber energi dari PLN. Sumber energi PLN aktif dan mengeluarkan tegangan sebesar 227.7v dengan posisi relay 3 dan relay 4 on, pengisian baterai motor listrik menggunakan sumber energi dari PLN sampai keadaan baterai full menjadi 71.3(100%) selama 90 menit pengisian.