MANAJEMEN PELAYANAN PENANGGULANGAN KASUS HIV-AIDS DI KOTA YOGYAKARTA

Gerry Katon Mahendra, Hari Akbar Sugiantoro

Abstract


ABSTRACT : The high number of HIV AIDS cases in the city of Yogyakarta requires the authorities to take appropriate action so that the spread of this virus can be minimized. KPAD has important duties and positions to provide maximum services for vulnerable community groups infected with the virus. based on the results of research, public service management applied in KPA Kota Yogyakarta is more coordinative and indirect service. They focus on maximizing the role of OPDs, NGOs, and communities in order to reach out to vulnerable communities who are infected with the HIV AIDS virus. This measure is effectively marked by the multitude of coordination activities between institutions so as to identify HIV sufferers from the early stages and provide the right follow-up.

Keywords : Public Service, National AIDS Commission, HIV AIDS

 

ABSTRAK : Tingginya kasus HIV AIDS di Kota Yogyakarta menuntut pihak berwenang melakukan tindakan yang tepat agar penyebaran virus ini dapat diminimalisir. KPAD memiliki tugas dan posisi penting guna memberikan pelayanan maksimal bagi kelompok masyarakat rentan terinfeksi virus tersebut. berdasarkan hasil penelitian, manajemen pelayanan publik yang diterapkan di KPA Kota Yogyakarta lebih bersifat koordinatif dan pelayanan tidak langsung. Mereka fokus pada memaksimalkan peran OPD, LSM, dan masyarakat guna menjangkau kelompok masyarakat yang rentan terinfeksi virus HIV AIDS. Langkah ini dinilai efektif ditandai dengan banyaknya kegiatan koordinatif antar lembaga sehingga mampu mengidentifikasi penderita HIV dari tahap awal dan memberikan pelayaan lanjutan yang tepat.

Kata Kunci : Pelayanan Publik, Komisi Penanggulangan AIDS, HIV AIDS

Keywords


Pelayanan Publik, Komisi Penanggulangan AIDS, HIV AIDS

Full Text:

PDF

References


Harbani, Pasolong. 2013.Teori Administrasi Publik. Alfabeta. Bandung

Hardiansyah .2011. Kualitas Pelayanan Publik. Yogyakarta: Gava Media.

Idrus, Muhammad.2009. metode penelitian ilmu sosial ,pendekatan kualitatif dan. Kuantitatif Edisi Kedua. Jakarta : Erlangga.

Istighfarotur, Rahmaniyah. 2010. Pendidikan Etika Konsep Jiwa dan Etika Prespektif Ibnu Maskawaih. Aditya Media : Malang.

Ratminto & Atik Septi Winarsih. 2005. Manajemen Pelayanan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu. Sosial Humaniora Pada Umumnya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D).Bandung : Alfabeta

Sugiyono.2009. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Terry, George dan Leslie W. Rue. 2010. Dasar-Dasar Manajemen. Jakarta: PT Bumi Aksara

Widyanto, F. C dan Triwibowo, C. 2013. Trend Disease Trend Penyakit Saat Ini. Jakarta: Trans Info Media

Wijayanti, Irine Diana Sari. 2008. Manajemen. Yogyakarta:Mitra Cendikia.

Auliani, Mia 2017. Strategi Komisi Penanggulangan Aids (Kpa) Dalam Pencegahan Hiv/Aids Di Kota Samarinda. eJournal Administrasi Negara, Volume 5 , Nomor 1 , 2017: 5293 - 5306 ISSN 0000-0000.

Irwanto, Joko. 2010. Manajemen Pelayanan Penanggulangan Hiv/Aids Pada Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kota Surakarta. Skripsi Pada Jurusan Ilmu Administrasi Negara Universitas Sebelas Maret.

Depkes RI, 2009. Sistem Kesehatan Nasional. Jakarta.

Republika.co.id (2015). Jumlah Pengidap HIV/AIDS di Yogya Terus Meningkat. Diperoleh tanggal 3 Agustus 2017 dari http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/daerah/15/11/10/nxk67k346-jumlah-pengidap-hivaids-di-yogya-terus-meningkat

Spiritia.or.id (2016). Laporan Situasi Perkembangan HIV/AIDS dan PIMS s.d. Desember 2016. Diperoleh tanggal 3 Agustus 2017 dari. http://spiritia.or.id/Stats/detailstat.php?no=8




DOI: https://doi.org/10.52447/ijpa.v4i1.1167

Refbacks

  • There are currently no refbacks.