Pengaruh Variasi Bahan Bakar dengan Perubahan Sudut Waktu Pembakaran (Ignation Timing) terhadap performa Mesin Sepeda Motor Vario 125 cc
Abstract
Hasil pengujian performa mesin dengan
menggunakan dynotest diperlihatkan pada
gambar berikut
Gambar 4. 1 Grafik Performa menggunakan ECU Sandar
Dari grafik performa mesin pada gambar
diatas menunjukan bahwa pengujian
menggunakan variasi bahan bakar
menggunakan ECU standar bawaan motor
adalah sebagai berikut :
● Waktu pengapian standar
menggunakan ECU bawaan motor
dengan bahan bakar pertalite
mendapatkan daya tertinggi sebesar
8,9 HP dan torsi tertinggi sebesar
24,79Nm
● Waktu pengapian standar
menggunakan ECU bawaan motor
dengan bahan bakar pertamax
mendapatkan daya tertinggi sebesar
9,3 HP dan torsi tertinggi sebesar
27,86Nm
Gambar 4. 2 Grafik Performa menggunakan ECU Juken5
Dari grafik performa mesin pada gambar
diatas menunjukan bahwa pengujian
menggunakan variasi bahan bakar
menggunakan ECU Juken 5 dengan variasi
ignition timing sebesar 13° adalah sebagai
berikut :
● Waktu pengapian 13°
menggunakan ECU Juken 5
dengan bahan bakar pertalite
mendapatkan daya tertinggi sebesar
11,2 HP dan torsi tertinggi sebesar
30,82Nm
● Waktu pengapian 13°
menggunakan ECU Juken 5
dengan bahan bakar pertamax
mendapatkan daya tertinggi sebesar
11,3 HP dan torsi tertinggi sebesar
30,95Nm
Keywords
Full Text:
PDFReferences
BPS2021Perkembangan Jumlah
Kendaraan Bermotor Menurut Jens
(Unit), 2018-2020
FarkhanANALISIS PERFORMA MESIN
MENGGUNAKAN CAMPURAN
BAHAN
Modern Electric, Hybrid Electric, and
Fuel Cell Vehicle2008LondonCRC
Press, Taylor & Francis Group
Pengertian Torsi (Torque) Motor dan
Perbedaannya dengan Tenaga
(Power) Motor
Pertalite, Pertamina Harga Terjangkau
Kualitas Lebih Baik
Pertamina
Prinsip Kerja Motor Bakar 4 Langkah
(Motor 4 Tak)2009
DOI: https://doi.org/10.52447/jktm.v8i1.7002
Refbacks
- There are currently no refbacks.