EVALUASI SISTEM DRAINASE KAWASAN PADEMANGAN TIMUR, JAKARTA UTARA

Yuliyana Astuti, Fisika Prasetyo Putra

Abstract


Banjir merupakan kejadian yang kerap terjadi di Indonesia, khususnya pada musim penghujan. Banjir sebagian besar sering sekali terjadi akan tetapi permasalahan belum terpecahkan, bahkan cenderung meningkat. Khususnya yang terjadi pada saluran Pademangan Timur ini terjadi karena adanya bangunan perumahan warga yang memakan saluran drainase sehingga mengakibatkan penampang saluran mengecil dan menghambat jalannya air hal itu yang menyebabkan terjadinya banjir. Penelitian ini menggunakan data sekunder seperti data curah hujan, peta geografi. Data primer yang terdapat di lapangan, pengambilan sampel ukuran dari dimensi saluran. Metode pengerjaan data menggunakan analisis frekuensi untuk mendapatkan debit rencana. Rumus manning untuk menghitung dimensi saluran baru. Selanjutnya menghitung debit air rencana pada periode ulang 2, 5 dan 10 tahun dari perhitugaan Log Pearson type III didapatkan hasil yaitu pada periode ulang 2 tahun debit rencana sebesar 2,16 m3/det, periode ulang 5 tahun debit rencana sebesar 2,31 m3/ det, periode ulang 10 tahun debit rencana sebesar 2,40 m3/ det, Dari hasil analisa penelitian, ada beberapa saluran yang limpas sehingga untuk mengatasi genangan atau luapan air maka dilakukan perubahan dimensi saluran menggunakan beton U ditch.

 


Full Text:

PDF

References


Suripin, 2004. Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan.

Bambang Triatmojo, 2008. Hidrologi Terapan, Beta Offset, Yogyakarta.




DOI: https://doi.org/10.52447/jkts.v7i1.5999

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright@ Pusat Penelitian Fakultas Teknik

Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

 

Pengunjung