PENDIDIKAN POLITIK: MENINGKATKAN PARTISIPASI POLITIK GEN Z
Abstract
Generasi Z adalah kelompok pemilih penting dalam pemilu Indonesia, dengan jumlah mencapai 22,85% dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024. Mereka cenderung kritis, rasional, dan paham tentang teknologi, sehingga menjadi bagian strategis dalam menjaga demokrasi. Namun, karena pemahaman tentang politik masih rendah dan rentan terhadap berita palsu, diperlukan pendidikan politik yang lebih baik. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan oleh Program Studi Ilmu Pemerintahan bersama SMA Negeri 18 Jakarta, dengan tujuan meningkatkan pemahaman politik di kalangan siswa. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan, diskusi kelompok, serta simulasi pemilu. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa mampu memahami hak-hak politik, tahapan pemilu, serta berpartisipasi aktif dalam simulasi dengan disiplin dan sesuai prosedur. Simulasi ini tidak hanya memberi pengetahuan, tetapi juga melatih keterampilan praktis dalam berdemokrasi, seperti menjaga kerahasiaan suara, menolak praktik politik berbasis transaksi, serta menilai informasi politik secara kritis. Dengan demikian, pendidikan politik yang berbasis simulasi terbukti efektif dalam melatih pemilih muda yang rasional, aktif, dan bertanggung jawab.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Argho Maha. (2024, November 6). Kajian Politik pada Gen-Z: Menelisik Pengaruh Efikasi Politik dan Literasi Digital terhadap Perilaku Memilih. Fakultas Psikologi, Universitas Negeri Malang.
Handoyo, E. dan Lestari, P. 2017. Pendidikan Politik. Yogyakarta : Penerbit Pohon Cahaya.
Kurniawan, M. R., Erawati, D., Setiawan, H., & Harmain, H. (2023). Digitalisasi: strategi komunikasi KPU dalam meningkatkan partisipasi gen z pada pemilu 2024. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 3(6), 1375-1390.
Kuswati, Y. (2019). Penyuluhan Pendidikan Politik Bagi Karang Taruna.Jurnal PARAHITAABDIMAS Jurnal Pengabdian Masyarakat,1(1).
Lubis, C. T. I. (2023). Penanaman Pendidikan Politik Dalam Meningkatkan PartisipasiPemilih Pemula Pada Pemilihan Serentak 2024.Jurnal Bakti Sosial,2(1), 36–43
Maydani, R., Husna, M. F., Winarti, S. L., Harahap, N., & Ardiansyah, A. (2024). Politik Dinasti di Negara Demokrasi. Jurnal Syntax Admiration, 5(3), 950–955. https://doi.org/10.46799/jsa.v5i3.1075
Pijar, P. Q. S., Hamdani, Z., Riyani, A. D., Sukma, S., & Sari, F. R. (2025). The PERAN GEN Z DALAM MENCERDASKAN PEMILIH PADA PEMILU 2024. JISIPOL| Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 9(1).
Rozi, F. F., Normansyah, A. D., & Sjam, D. A. (2024). Pengaruh Media Sosial terhadap Literasi Politik pada Pemilih Pemula pada Generasi Z. Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 5(1), 91–100
Sutarna, I. T., Subandi, A., & Zitri, I. (2023). Pendidikan politik untuk pemilih pemula: Inisiatif untuk integritas pemilu. Transformasi: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 3(1), 38–46.
https://doi.org/10.31764/transformasi.v3i1.14723
Suryawijaya, T., Fauzy, M. R. N., & Maulidina, N. F. (2025). Peran media sosial dalam membentuk partisipasi politik gen Z pada pemilu 2024. Jurnal Politica Dinamika Masalah Politik Dalam Negeri dan Hubungan Internasional, 15(2), 125-147.
https://news.detik.com/pilkada/d-7656333/data-jumlah-pemilih-pilkada-2024-berdasarkan-usia-gen-z-25-69-milenial-33.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum
DOI: https://doi.org/10.52447/pandawa.v4i1.8674
Refbacks
- There are currently no refbacks.