ANALISIS KUALITATIF DAN KUANTITATIF KANDUNGAN SAKARIN DAN SIKLAMAT PADA MINUMAN ES CENDOL DI PASAR TRADISIONAL ISIMU DAN LIMBOTO, KABUPATEN GORONTALO

Zuraida Sagala, Vivin Dunggio

Abstract


Minuman jajanan di pasar tradisional merupakan industri skala kecil yang biasanya kurang memperhatikan keamanan pangan. Minuman jajanan seperti es cendol yang rasanya enak, manis, segar. Proses pembuatannya dapat ditambahkan bahan Tambahan Pangan (BTP) yaitu pemanis buatan, seperti sakarin dan siklamat. Mengonsumsi sakarin dan siklamat yang berlebihan dapat mengganggu kesehatan jika mengonsumsinya dengan kadar yang sudah melewati batas maksimum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya kandungan dan kadar siklamat pada es cendol yang dijual di Pasar Isimu dan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Pada penelitian dilakukan eksperimen atau percobaan (experiment research) pada laboratorium dan diuji melalui beberapa percobaan dengan  menggunakan enam sampel es cendol yang telah didapatkan yang kemudian diuji secara kualitatif sakarin dengan uji reaksi warna serta uji pengendapan, Uji kuantitatif dilakukan melalui uji HPLC. Hasil penelitian menunjukkan seluruh sampel es cendol negatif sakarin dan terdapat 2 sampel positif siklamat yang berasal dari Pasar Isimu, Kabupaten Gorontalo dimana sampel kode A dengan kadar sebesar 150,36 mg/kg dan sampel kode C dengan kadar sebesar 17,0 mg/kg yang menunjukkan bahwa seluruh sampel tidak melebihi batas maksimum. Hal ini menunjukkan bahwa es cendol yang beredar dipasar Isimu dan Limboto, kabupaten Gorontalo memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, dimana di Indonesia penggunaan bahan pemanis buatan ditetapkan menurut Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Makanan Republik Indonesia (Perka BPOM RI) Nomor 11 Tahun 2019 kadar maksimum yang diperbolehkan untuk penggunaan siklamat berkisar 0-11 mg/kg berat badan dan untuk sakarin 0-5 mg/kg berat badan dan batas maksimum penambahan siklamat pada produk pangan diatur berkisar 250 – 3.000 mg/kg.


Keywords


Artifical Sweetener; Ice Cendol; HPLC

Full Text:

PDF

References


Kemenkes, R. I. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2012 tentang Bahan Tambahan Pangan. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia ; 2012 .

Rasyid, R., Yohana, M., Mahyuddin, M. Analisis Pemanis Sintesis Natrium Sakarin dan Natrium Siklamat dalam Teh Kemasan. Jurnal Farmasi Higea 2016 , 3(1), 52-57.

Peraturan Badan Pengawas Obat Dan Makanan tentang Bahan Tambahan Pangan. Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia (BPOM), 1–10 : 2019.

Novita, S., & Adriyani, R. Tingkat pengetahuan dan sikap pedagang jajanan tentang pemakaian natrium siklamat dan rhodamin b. Jurnal Promkes. 2013 ; 1(2), 192-200.

Marliza, H., Mayefis, D., & Islamiati, R.Analisis Kualitatif Sakarin dan Silamat pada Es Doger di Kota Batam. Jurnal Farmasi dan ilmu Kefarmasian Indonesia. 2019 ; 6(2), 81-84.

Artha, P. S. Analisa Kadar Sakarin Pada Minuman Ringan Jenis Sirup. International Journal of Applied Chemistry Research.2020; 2(2), 38-41.

Ningtyas, T. S., & Fajriati, I. Analisis Pemanis buatan Natrium Siklamat pada minuman ringan dengan Kromatografi cair kinerja tinggi. Indonesian Journal of Halal Science. 2019 , 1(1), 30-35.

Rosmiati, K. Uji Kadar Sakarin pada Minuman Ringan Bermerek yang Beredar di Kota Pekanbaru. Jurnal Sains dan Teknologi Laboratorium Medik, 2018 ; 3(1), 14-17.

Al-Muqsith, A. M., & Nadira, C. S. Identifikasi dan Penentuan Kadar Siklamat Pada Sirup Tradisional Aceh yang dijual d Kota Lhokseumawe. Averrous : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh, 2021; 7(1), 36-44.

Handayani, T., & Agustina, A. Penetapan kadar pemanis buatan (Nasiklamat) pada minuman serbuk instan dengan metode alkalimetri. Jurnal Farmasi Sains dan Praktis. 2015; 1(1), 1-6.

Rohman, A. Sumantri. Analisis Makanan. Universitas Gadjah Mada Press, Yogyakarta ; 2007.

Rasyid, R., Yohana, M., & Mahyuddin, M. Analisis Pemanis Sintesis Natrium Sakarin dan Natrium Siklamat dalam Teh Kemasan. Jurnal Farmasi Higea, 2016 ; 3(1), 52-57.

Chen, Z., Chen, G., Zhou, K., Zhang, P., Ren, X., & Mei, X. Toxicity of food sweetener-sodium cyclamate on osteoblasts cells. Biochemical and biophysical research communications.2018 ; 508(2), 507-511.

Wijayanti, I. E. Analisis Asam Amino pada Minyak Kelapa dengan Proses Pengasaman Menggunakan HPLC. EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan). 2017 ; 2(1), 40-5

Ukhdiyah, L. Identifikasi Siklamat Pada Jajanan Pasar Di Pasar Hygienes Kelurahan Gamalama Di Kota Ternate Tahun 2017. Jurnal Kesehatan.2019 ; 12(2), 27-34.




DOI: https://doi.org/10.52447/inrpj.v8i2.6780

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright@ Pusat Penelitian Fakultas Farmasi

Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Online ISSN : 2502-8421

 

Pengunjung