POTENSI SENYAWA DAUN TEH PUTIH (Camelia sinensis L.) SEBAGAI INHIBITOR ENZIM (Dipeptidyl peptidase) DPP4
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Galicia-Garcia U, Benito-Vicente A, Jebari S, Larrea-Sebal A, Siddiqi H, Uribe KB, et al. Pathophysiology of type 2 diabetes mellitus. Int J Mol Sci. 2020;21(17):1–34.
Federation ID. IDF Diabetes Atlas 10th edition. Vol. 102, Diabetes research and clinical practice. 2021. 147–148 p.
Kementerian Kesehatan RI. Infodatin Tetap Produktif, Cegah, Dan Atasi Diabetes Melitus 2020. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. 2020. p. 1–10.
Patnaik A, Vaz J. Diabetes mellitus: Exploring the challenges in the drug development process. J. Perspect Clin Res. 2012;3(3):109.
Van Dalem J, Brouwers MCGJ, Stehouwer CDA, Krings A, Leufkens HGM, Driessen JHM, et al. Risk of hypoglycaemia in users of sulphonylureas compared with metformin in relation to renal function and sulphonylurea metabolite group: Population based cohort study. J. BMJ. 2016;354:1–8.
Musoev A, Numonov S, You Z, Gao H. Discovery of novel DPP-IV inhibitors as potential candidates for the treatment of type 2 diabetes mellitus predicted by 3D QSAR pharmacophore models, molecular docking and de novo evolution. J. Molecules. 2019;24(16):1–13.
Layuk, Payung, Semuel L. Komponen bioaktif dalam teh dan manfaat untuk kesehatan. J. Balai Besar Pengkaj dan Pengemb Teknol Pertan. 2018;226–34.
Anggraini LD, Rohadi R, Putri AS. Komparasi sifat antioksidatif seduhan teh hijau, teh hitam, teh oolong dan teh putih produksi PT Perkebunan Nusantara IX. J. Teknol Pangan dan Has Pertan. 2018;13(2):10.
Sirotkin A V., Kolesarova A. The anti-obesity and health-promoting effects of tea and coffee. J. Physiol Res. 2021;70(2):161-168.
Zakki M. Uji aktivitas antibakteri ekstrak cathechin teh putih terhadap Streptococcus sanguinis. ODONTO Dent J. 2017;4(2):108.
Widyasanti A, Rohdiana D, Ekatama N. Aktivitas antioksidan ekstrak teh putih (Camellia sinensis) dengan Metode DPPH (2,2 Difenil-1-Pikrilhidrazil). J. Fortech. 2016;1(1):2016.
Rahma A, Martini R, Kusharto CM, Damayanthi E, Rohdiana D. Teh putih (Camellia sinensis) dan kelor (Moringa oleifera) sebagai antihiperglikemia pada tikus Sprague dawley yang diinduksi streptozotocin. J Gizi dan Pangan. 2017;12(3):179–86.
Maslakhah FN, Mutiah R, Hakim A, Aprinda R, Suryadinata A. Metabolite profiling bagian akar, batang, daun, dan biji Helianthus annuus L. Menggunakan Instrumen UPLC-MS. MPI (Media Pharm Indones. 2019;2(2):64–81.
Wahjuningsih S. Komparasi aktivitas antioksidatif ekstrak teh putih (camellia sinensis linn.) dibandingkan ekstrak biji anggur dan bha pada berbagai konsentrasi. J. Apl Teknol Pangan. 2018;7(2):62–67.
Widyasanti A, Maulfia DN, Rohdiana D. Karakteristik mutu ekstrak teh putih (Camellia sinensis L.) yang dihasilkan dari metode maserasi bertingkat dengan pelarut n-heksana, aseton 70%, dan etanol 96%. J. Tek Pertan Lampung. 2019;8(4):256–264.
Perumal V, Khatib A, Uddin Ahmed Q, Fathamah Uzir B, Abas F, Murugesu S, et al. Antioxidants profile of Momordica charantia fruit extract analyzed using LC-MS-QTOF-based metabolomics. J. Food Chem Mol Sci. 2021;(2):4–11.
DOI: https://doi.org/10.52447/inrpj.v8i2.7154
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright@ Pusat Penelitian Fakultas Farmasi
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta
Online ISSN : 2502-8421